Categories
Reptil

Ingin Setup Aquarium Kura-Kura AST? Ini yang Harus Diperhatikan

Memikirkan soal setup aquarium kura-kura AST (Alligator Snapping Turtle) sebetulnya tidak sulit, kok. Hewan eksotis satu ini tidak neko-neko. Sekalipun pemeliharanya ingin memeliharanya di box container saja pun bisa dibilang cukup.

Namun, buat sebagian penghobi, hal semacam itu tentu belum cukup. Sebab, memelihara di dalam box container semata jelas tidak estetik dan tidak pula nyaman dipandang.

Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini, kami ingin mengulas hal-hal apa saja yang perlu disiapkan untuk melakukan setup aquarium kura-kura AST agar lebih estetik dipandang dan memberikan lingkungan yang nyaman bagi peliharaan kita satu ini.

Setup Aquarium Kura-Kura AST

Apa Saja yang Dibutuhkan untuk Setup Aquarium Kura-Kura AST (Alligator Snapping Turtle)?
radarsolo.jawapos.com

#1. Pilih Aquarium Terbaik

Menggunakan aquarium kaca bisa menjadi pilihan yang lebih baik ketimbang box container plastik.

Aquarium yang digunakan untuk kura-kura AST harus memiliki ukuran yang sesuai dengan ukuran tubuhnya. Ukuran yang terlalu kecil dapat mengakibatkan kura-kura tidak nyaman, stres, dan kurang bergerak.

Sebagai contoh, jika kamu memelihara kura-kura AST dewasa dengan panjang 30 cm, kamu bisa menggunakan aquarium berukuran 90 cm x 60 cm x 45 cm.

Di samping itu, aquarium yang digunakan untuk kura-kura AST juga harus memiliki bahan yang kuat dan tahan lama, karena kura-kura AST bisa merusak aquarium dengan rahangnya yang kuat.

Aquarium yang terbuat dari kaca tebal atau akrilik adalah pilihan yang baik. Aquarium yang terbuat dari plastik atau kayu bisa mudah rusak oleh kura-kura AST. Selain itu, aquarium yang digunakan untuk kura-kura AST juga harus memiliki penutup yang rapat dan aman, karena kura-kura AST bisa melompat keluar dari aquarium jika ada kesempatan.

#2. Sesuaikan Volume Air

Volume air yang ada di dalam aquarium juga harus disesuaikan dengan ukuran kura-kura AST.

Secara umum, volume air yang dibutuhkan untuk kura-kura AST adalah sekitar 10 liter per 2,5 cm panjang kura-kura.

Sebagai contoh, jika kura-kura AST kamu memiliki panjang 30 cm, maka volume air yang kamu butuhkan adalah sekitar 120 liter.

Volume air yang terlalu sedikit akan membuat kura-kura AST tidak bisa bergerak dengan bebas dan mendapatkan oksigen yang cukup. Sedangkan, apabila terlalu banyak juga bisa berbahaya, karena kura-kura AST bisa tenggelam jika tidak bisa mencapai permukaan air dengan mudah.

Di samping itu, air yang ada di dalam aquarium juga harus dijaga kebersihannya. Pasalnya, air yang kotor akan menyebabkan kura-kura AST rentan terkena penyakit dan infeksi.

Air yang ada di dalam aquarium harus diganti secara berkala, sekitar 25% setiap minggu.

Saat mengganti air, perhatikan parameter air yang sesuai dengan kebutuhan kura-kura AST, baik dari segi suhu, pH, dan kandungan klorinnya. Kamu bisa mengendapkan air terlebih dahulu untuk mengurangi kadar klorin dalam air.

#3. Perlukah Area Darat?

Area darat adalah area kering yang ada di dalam aquarium yang bisa digunakan oleh kura-kura AST untuk berjemur dan beristirahat. Area darat adalah opsional bagi kura-kura AST, karena kura-kura AST adalah kura-kura yang lebih suka berada di dalam air. Namun, jika kamu ingin menyediakan area darat untuk kura-kura AST kamu, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan.

  • Memiliki ukuran yang cukup untuk kura-kura AST bisa berbaring dengan nyaman.
  • Mudah diakses oleh kura-kura AST, baik dari air maupun dari darat.
  • Memiliki permukaan yang rata dan tidak licin, agar kura-kura AST tidak tergelincir atau terjatuh.
  • Mempunyai suhu yang hangat, sekitar 28-32°C, agar kura-kura AST bisa berjemur dengan baik. Kamu bisa menggunakan lampu pemanas atau lampu UV untuk menjaga suhu area darat.

Lebih dari itu, area darat yang disediakan untuk kura-kura AST juga harus bersih dan kering. Area darat yang basah atau kotor akan menyebabkan kura-kura AST mudah terkena jamur atau bakteri.

Kamu harus membersihkan area darat secara rutin, dan mengganti substrat yang digunakan jika sudah kotor atau basah. Substrat yang digunakan untuk area darat harus aman dan tidak berbahaya bagi kura-kura AST. Substrat yang bisa digunakan untuk area darat antara lain pasir, kerikil, batu, atau kayu.

#4. Sistem Filtrasi untuk Kebersihan

Sistem filtrasi adalah sistem yang digunakan untuk membersihkan air yang ada di dalam aquarium dari kotoran, sisa makanan, dan zat berbahaya lainnya.

Ini merupakan salah satu hal yang penting dalam ekosistem aquarium kura-kura AST, karena kura-kura AST adalah hewan yang bisa menghasilkan banyak kotoran. Sistem filtrasi yang baik akan membuat air di dalam aquarium tetap jernih dan sehat bagi kura-kura AST.

Filter yang digunakan untuk kura-kura AST harus memiliki kapasitas yang cukup untuk mengolah volume air yang ada di dalam aquarium.

Secara umum, sistem filtrasi yang digunakan untuk kura-kura AST harus memiliki kapasitas minimal 3 kali volume air yang ada di dalam aquarium.

Sebagai contoh, jika volume air yang ada di dalam aquarium adalah 120 liter, maka sistem filtrasi yang kamu butuhkan harus memiliki kapasitas minimal 360 liter per jam.

Sistem filtrasi yang terlalu kecil akan tidak efektif dalam membersihkan air, sedangkan sistem filtrasi yang terlalu besar akan mengganggu aliran air di dalam aquarium.

Sistem filtrasi yang digunakan untuk kura-kura AST juga harus memiliki tiga jenis filtrasi, yaitu filtrasi mekanik, filtrasi biologis, dan filtrasi kimia.

Mekanik adalah filtrasi yang menggunakan media seperti spons, karbon aktif, atau keramik untuk menyaring partikel-partikel kasar yang ada di dalam air.

Biologis adalah filtrasi yang menggunakan media seperti batu vulkanik, bio ball, atau bio ring untuk menyediakan tempat bagi bakteri baik yang bisa menguraikan zat berbahaya seperti amonia dan nitrit yang ada di dalam air.

Kimia adalah filtrasi yang menggunakan media seperti resin, zeolit, atau purigen untuk mengikat zat berbahaya seperti nitrat, fosfat, atau logam berat yang ada di dalam air.

Sistem filtrasi yang digunakan untuk kura-kura AST juga harus mudah dipasang, dioperasikan, dan dibersihkan.

Hal ini dikarenakan, sistem filtrasi yang mudah dipasang akan memudahkan kamu dalam mengatur posisi dan kabelnya di dalam aquarium.

Di samping itu, sistem filtrasi yang mudah dioperasikan akan memudahkan kamu dalam mengatur kecepatan dan arah aliran airnya.

Sedangkan sistem filtrasi yang mudah dibersihkan akan memudahkan kamu dalam mengganti media filtrasi yang sudah kotor atau rusak.

#5. Lengkapi Setup Aquarium Kura-Kura AST dengan Pencahayaan

Pencahayaan yang dimaksud yaitu penerangan yang ada di dalam aquarium yang bisa memberikan efek visual dan kesehatan bagi kura-kura AST.

Jangan salah, faktor ini juga ternyata merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan untuk setup aquarium kura-kura AST, karena kura-kura AST adalah hewan yang membutuhkan cahaya untuk menjaga metabolisme dan pertumbuhan tulangnya.

Pencahayaan yang digunakan untuk kura-kura AST harus memiliki intensitas dan spektrum yang sesuai dengan kebutuhan kura-kura AST. Secara umum, pencahayaan yang digunakan untuk kura-kura AST harus memiliki intensitas sekitar 5000-10000 lux, dan spektrum sekitar 5000-6500 K.

Ingat, pencahayaan yang terlalu terang atau terlalu redup akan membuat kura-kura AST stres dan tidak nyaman. Pencahayaan yang terlalu panas atau terlalu dingin juga akan mengganggu suhu air di dalam aquarium.

Pencahayaan yang digunakan untuk kura-kura AST juga harus memiliki sumber cahaya yang tepat. Sumber cahaya yang digunakan untuk kura-kura AST harus bisa memberikan cahaya putih dan cahaya UV. Cahaya putih adalah cahaya yang bisa memberikan efek visual dan penerangan bagi kura-kura AST. Sedangkan cahaya UV adalah cahaya yang bisa memberikan vitamin D3 bagi kura-kura AST. Vitamin D3 adalah vitamin yang penting untuk menjaga metabolisme dan pertumbuhan tulang kura-kura AST.

Sumber cahaya yang bisa digunakan untuk kura-kura AST antara lain lampu LED, lampu neon, lampu halogen, atau lampu merkuri.

  • LED adalah lampu yang hemat energi dan memiliki spektrum yang luas.
  • Neon adalah lampu yang murah dan mudah didapat, tetapi memiliki spektrum yang sempit.
  • Halogen adalah lampu yang memiliki intensitas yang tinggi dan bisa memberikan panas, tetapi memiliki umur yang pendek.
  • Merkuri adalah lampu yang bisa memberikan cahaya putih dan cahaya UV, tetapi memiliki harga yang mahal dan berbahaya jika pecah.

Sumber cahaya yang digunakan untuk kura-kura AST juga harus diletakkan pada posisi yang tepat.

Posisi sumber cahaya harus bisa memberikan cahaya yang merata dan cukup bagi kura-kura AST. Posisi sumber cahaya juga harus bisa diatur sesuai dengan siklus siang dan malam.

Secara umum, sumber cahaya harus diletakkan di atas aquarium, dengan jarak sekitar 20-30 cm dari permukaan air. Sumber cahaya juga harus dinyalakan selama 10-12 jam per hari, dan dimatikan selama 12-14 jam per malam.

#6. Dekorasi untuk Sempurnakan Setup Aquarium Kura-Kura AST

Dekorasi berarti hiasan yang ada di dalam aquarium yang bisa memberikan efek estetika dan stimulasi bagi kura-kura AST. Hal ini bisa kamu tambahkan untuk setup aquarium kura-kura AST, karena kura-kura AST adalah hewan yang suka bersembunyi dan bermain. Namun, dekorasi yang kamu pilih harus aman dan sesuai dengan kebutuhan kura-kura AST.

Dekorasi yang digunakan untuk kura-kura AST harus memiliki ukuran dan bentuk yang tidak berbahaya bagi kura-kura AST.

Pemilihan dekorasi yang terlalu kecil atau terlalu tajam bisa tertelan atau melukai kura-kura AST. Pun dekorasi yang terlalu besar atau terlalu berat juga bisa menghambat gerak atau merusak cangkang kura-kura AST.

Lebih dari itu, dekorasi yang digunakan untuk kura-kura AST juga harus memiliki bahan yang tidak beracun atau berkarat, karena kura-kura AST bisa menggigit atau menjilat dekorasi.

Dekorasi yang digunakan untuk kura-kura AST juga harus memiliki fungsi yang bermanfaat bagi kura-kura AST. Dekorasi yang bisa digunakan untuk kura-kura AST antara lain tanaman, batu, akar, gua, atau terowongan.

Tanaman adalah dekorasi yang bisa memberikan oksigen dan makanan tambahan bagi kura-kura AST. Tanaman yang bisa digunakan untuk kura-kura AST antara lain anubias, java fern, atau hornwort.

Batu adalah dekorasi yang bisa memberikan tempat berlindung dan berjemur bagi kura-kura AST. Batu yang bisa digunakan untuk kura-kura AST antara lain batu lava, batu sungai, atau batu karang.

Akar adalah dekorasi yang bisa memberikan tempat bersembunyi dan bermain bagi kura-kura AST. Akar yang bisa digunakan untuk kura-kura AST antara lain akar mangrove, akar kayu, atau akar plastik.

Gua adalah dekorasi yang bisa memberikan tempat beristirahat dan bersantai bagi kura-kura AST. Gua yang bisa digunakan untuk kura-kura AST antara lain gua keramik, gua batu, atau gua plastik.

Terowongan adalah dekorasi yang bisa memberikan tempat berpetualang dan bereksplorasi bagi kura-kura AST. Terowongan yang bisa digunakan untuk kura-kura AST antara lain terowongan PVC, terowongan bambu, atau terowongan plastik.

Akhir Kata

Demikianlah artikel yang kami buat tentang cara setup aquarium yang baik bagi kura-kura AST. Kami harap artikel ini bisa bermanfaat dan membantu kamu dalam merawat kura-kura AST kamu.

Kura-kura AST adalah hewan yang indah dan unik, tetapi juga membutuhkan perhatian dan perawatan yang khusus. Jika kamu bisa memberikan aquarium yang sesuai dengan kebutuhan kura-kura AST, maka kura-kura AST kamu akan tumbuh sehat dan bahagia.

Terima kasih telah membaca artikel ini, dan selamat mencoba!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *